KANIGARAN – Kegiatan berbagi yang bertajuk “Sahur on the Road” kembali digelar, Rabu (3/4) dini hari. Kali ini, program berbagi ini digelar oleh Pengurus Korpri Kota Probolinggo yang dikomandoi oleh Sekda Kota Probolinggo drg Ninik Ira Wibawati. Bertempat di depan Gedung Meteor, yang menjadi titik Pos Pelayanan Mudik Lebaran, Pj Wali Kota Nurkholis selaku pembina Korpri juga turut hadir membagikan sejumlah 200 nasi kotak.
KANIGARAN – Kegiatan berbagi yang bertajuk “Sahur on the Road” kembali digelar, Rabu (3/4) dini hari. Kali ini, program berbagi ini digelar oleh Pengurus Korpri Kota Probolinggo yang dikomandoi oleh Sekda Kota Probolinggo drg Ninik Ira Wibawati. Bertempat di depan Gedung Meteor, yang menjadi titik Pos Pelayanan Mudik Lebaran, Pj Wali Kota Nurkholis selaku pembina Korpri juga turut hadir membagikan sejumlah 200 nasi kotak.
Dalam momen ini, pria kelahiran Banyuwangi tersebut menyerahkan nasi kotak kepada seorang abang becak dan penumpangnya yang membawa dagangan. “Silakan bu diterima untuk sahur, kalau misalkan mau istirahat dulu sambil makan sahur bisa duduk di pos itu,” ujar Nurkholis.Cukup banyak para pengguna jalan yang melintas di jalur protokol tersebut. Mereka bersyukur pemerintah kota setempat memberikan menu makan sahur gratis bagi para pengguna jalan. Bahkan, beberapa dari mereka berharap kegiatan semacam ini terus berlanjut secara bergantian hingga ramadan usai.
“10 hari terakhir di bulan Ramadan menjadi momen bagi kita untuk lebih banyak beribadah dan berbagi. Tidak harus mahal, yang penting memiliki manfaat,” ujar Nurkholis usai acara.Hal senada juga diungkapkan oleh drg Ninik Ira Wibawati sebagai Ketua Korpri. Menurutnya, anggota Korpri harus menjadi teladan bagi masyarakat. Program semacam ini diharapkan mampu menumbuhkan jiwa sosial yang tinggi serta menjadi bagian dari ASN yang smart melayani masyarakat.
“Silakan para anggota Korpri bisa melakukan kegiatan serupa, baik secara pribadi maupun di tempat kerjanya. Berlomba-lomba dalam kebaikan, karena buahnya akan kembali pada kita juga,” imbaunya. (yul/pin)
